Cara Membuat Sim Online
Sebagai warga negara yang taat hukum, kita wajib memiliki SIM (Surat Ijin Mengemudi). Bisa dikatakan SIM merupakan bukti kecapakan kita dalam mengendarai kendaraan roda dua ataupun roda dua. Untuk mendapatkannya perlu perjuangan ekstra, karena kita harus melewati berbagai proses administrasi yang terbilang cukup ribet. Terlebih apabila kita tinggal di kota berbeda, maka kita harus kembali ke kota asal untuk membuat SIM sesuai domisili KTP.
Namun itu dulu, karena Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah berinovasi dengan meluncurkan layanan pembuatan SIM secara online. Layanan ini memungkinkan kita untuk membuat SIM baru dan memperpanjang SIM dimanapun. Itu artinya kita tak perlu pulang kampung untuk mengurus pembuatan sim. Cara membuat SIM Online juga cukup mudah, karena kita hanya perlu mengunjungi situs sim.korlantas.polri.go.id dan mengisi beberapa form yang dibutuhkan.
Hadirnya layanan SIM Online akan mempermudah kita dalam mengisi semua data yang dibutuhkan. Setelah semuanya terisi, kita tinggal datang ke Satpas terdekat untuk melakukan ujian praktek dan teori. Namun prosesnya tak se-simple itu, karena masih ada beberapa proses yang wajib kita lakukan, seperti membayar biasa pembuatan SIM, test kesehatan, dll. Yah, membuat SIM memang tak gratis, jadi persiapkan uang terlebih dahulu sebelum membuat SIM yang kita butuhkan.
- Pastikan anda memiliki e-KTP, karena hanya orang yang memiliki e-KTP saja yang bisa membuat SIM secara online.
- Lalu masuk ke website http://sim.korlantas.polri.go.id
- Setelah masuk akan tersedia 4 menu, dan sobat harus memilih menu “Pendaftaran SIM”
- Saat pertama kali membuka menu Pendaftaran SIM akan muncul beberapa informasi pendaftaran yang wajib sobat baca terlebih dahulu sebelum melanjutkan langkah membuat SIM Online
- Selanjutnya klik “Lanjut”, dan sobat akan menjumpai form jenis permohonan yang terdiri dari sim baru dan perpanjangan sim. Silahkan sobat pilih sesuai kebutuhan. Setelah itu, sobat tinggal mengisi beberapa data, dan pastikan email yang sobat masukan merupakan email aktif. Selain itu, sobat harus memilih polda kedatangan, satpas kedatangan, dan lokasi kedatangan sesuai dengan alamat yang sobat tinggali saat ini.
- Setelah semua data permohonan terisi, sobat tingga mengisi data pribadi, mulai dari Kewarganegraan sampai pendidikan. Semua data tersebut wajib sesuai e-KTP yang sobat miliki dan diisi dengan data sebenar-benarnya.
- Apabila pendaftaran sukses, sobat akan mendapatkan kode booking dan pesan via e-mail yang nantinya harus soba print print dan dibawa ketika datang ke Satpas yang dipilih
- Selanjutnya sobat harus melakukan pembayaran di ATM, EDC, atau Teller bank BRI di seluruh Indonesia.
- Sebelum datang ke lokasi Satpas/Gerai/Sim keliling, sobat wajib memuat terlebih dahulu keterangan sehat dari dokter. Jangan lupa persiapkan pula KTP & dua Fotokopi KTP. Apabila sobat ingin melakukan perpanjangan SIM, sobat juga harus membawa SIM lama
- Setelah semua terpenuhi, sobat tinggal datang ke lokasi Satpas/Gerai/SIM keliling yang sebelumnya sobat pilih saat pendaftaran SIM Online.
- Saat dilokasi Satpas, pihak kepolisian akan melakukan indentifikasi dan verifikasi data yang kita bawa. Lalu kita harus melakukan pengambilan foto, sidik jari, dan tanda tangan.
- Setelah semuanya selesai, sobat harus menjalani ujian teori dan praktek. Nah, apabila kedua ujian tersebut lulus, maka SIM yang sobat ajukan siap di cetak.
Mungkin sobat bertanya-tanya, sebenarnya berapa biaya pembuatan SIM Online. Rupanya tarif pembuatan sim online dan manual sama saja, karena yang membedakan hanya cara membuatnya. Sedangkan cara membayar sim online, kita hanya perlu datang ke Bank BRI atau mentransfernya langsung dari ATM. Nah, untuk mengetahui bianya silahkan simak informasi dibawah ini.
SIM A | Pembuatan: Rp 120.000 | Perpanjang : Rp 80.000 |
SIM B1 | Pembuatan: Rp 120.000 | Perpanjang : Rp 80.000 |
SIM B2 | Pembuatan: Rp 120.000 | Perpanjang : Rp 80.000 |
SIM C | Pembuatan: Rp 100.000 | Perpanjang : Rp 75.000 |
SIM D | Pembuatan: Rp 50.000 | Perpanjang : Rp 30.000 |
2 komentar
Justru tes nya itu yg susah.saya pernah tes 5x ndk lulus pdhl persyaratan lainya lulus semua.tes yg muter pake sepeda yg angka 8 sering gagal.
Saya juga sama dan ujung ujung nya nembak gan :v
EmoticonEmoticon